Makan gorengan secara berlebihan tidak cuma beresiko bagi kesehatan, namun pula kecantikan. Gangguan kulit wajah muncul dari proses menggoreng itu sendiri.
Di dalam proses menggoreng terjadi peningkatan molekul yang dikenal dengan sebutan AGE (Advanced Glycation End) Products yang menyebabkan rusaknya elastin dan kolagen sehingga menyulut penuaan kulit.
Proses itu pun memerlukan suhu yang tinggi, menambah banyaknya lemak trans, dan membuat rusak vitamin-vitamin yang ada di dalamnya, tak terkecuali vitamin yang bermanfaat bagi kulit. Tidak hanya itu, proses menggoreng menambah senyawa kimia acrylamide yang dapat menambah resiko kanker.
Lemak trans bila disantap dalam jumlah yang banyak mampu menambah tanggapan peradangan, termasuk bisa berlangsung pada kulit, sehingga kulit jadi lebih peka berlangsung inflamasi (radang). Hal ini penting dicermati pada seseorang dengan kulit peka, bakat eksim ataupun autoimun.
Di bagian lain, kalori dalam santapan yang digoreng dapat bertambah 3 kali lipat dari sebelum proses penggorengan. Kalori yang besar ini dapat berakibat pada kesehatan seperti kencing manis, kegemukan, penyakit jantung, dan masalah metabolik yang lain, dan berakibat kurang baik pada kulit.
Kandungan lain yang penting dicermati di dalam gorengan ialah garam dan monosodium glutamate (MSG). Keduanya adalah sumber sodium yang mampu menarik air sehingga tingginya kandungan sodium pada santapan yang digoreng dapat menjadikan retensi cairan pada tubuh. Wajah bisa terlihat bengkak sehingga wajah relatif nampak tak fresh.
Penting pula diingat, gorengan tidak selamanya enak rasanya dan asin, terdapat juga yang manis seperti pisang goreng madu, gemblong, dan donat. Mengkonsumsi santapan manis yang berlebihan pun mampu menambah molekul AGE seperti yang dipaparkan di atas berakibat kurang baik bagi bentuk wajah sehat.
Trik Menjawab Tryout BUMN: Manajemen Waktu Efektif Saat Mengerjakan Soal
28 Apr 2025 | 84
Menghadapi tryout BUMN adalah langkah penting bagi para calon pegawai untuk mengukur kemampuan dan kesiapan mereka. Namun, sering kali peserta merasa terbebani oleh jumlah soal yang banyak ...
Pengaruh Media Sosial terhadap Pelajar
21 Nov 2023 | 696
Media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat, termasuk pelajar. Menurut survei yang dilakukan oleh Hootsuite dan We Are Social, pengguna media sosial di Indonesia ...
Pengertian Takzim: Menguak Makna dan Pentingnya dalam Kehidupan
16 Jun 2024 | 457
Pengertian Takzim merupakan konsep yang berasal dari bahasa Arab yang memiliki makna yang dalam dan penting dalam kehidupan. Takzim mempunyai arti mengagungkan, menghormati, dan menghargai ...
Manfaat Online Learning dan Keunggulan Platform Pijar Belajar
4 Jan 2023 | 874
Semenjak pandemi Covid-19 melanda di hampir seluruh negara di dunia membuat semua sektor termasuk pendidikan beralih menggunakan metode online agar tetap bisa menjalankan kegiatannya. Hal ...
Tips Mencari Makanan Enak Saat Berwisata
4 Jul 2024 | 139
Tips Mencari Makanan Enak Saat Berwisata.Seringkali saat Kita bepergian makanan menjadi salah satu pertimbangan Kita mendatangi salah satu tempat wisata di samping tentu saja di karenakan ...
Pengalaman Peserta SBMPTN: Tantangan dan Solusi di SBMPTN 2026
4 Maret 2025 | 158
Setiap tahun, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) menjadi momen yang dinanti-nanti oleh jutaan siswa di seluruh Indonesia. SBMPTN 2026 tidak terkecuali, dengan berbagai ...