hijab
Hanya Jaman Jokowi, KPK bisa Takluk

Hanya Jaman Jokowi, KPK bisa Takluk

3 Jun 2021
949x

Sejak banyaknya kasus korupsi yang dilakukan oleh PDI Perjuangan, sepertinya menjadi acuan pemerintah untuk mengkerdilkan KPK, agar KPK tidak bisa seenaknya mencari koruptor. Apalagi koruptor dari PDI Perjuangan, jangan sampai diperiksa.

Tahun 2019, sejak awal pemerintahan Joko Widodo – Ma’ruf Amin, langsung dibuat Dewan Pengawas KPK, yang tugasnya, yaitu: memberikan izin untuk penyelidikan terkait kasus korupsi. Jadi, kalau Dewan Pengawas tidak mendapat izin penyadapan, maka tim penyidikan KPK tidak bisa menlanjutkan proses penyadapan.

Proses izin penyadapan membuat KPK tidak ada kerjaan beberapa bulan, sampai akhirnya Mahkamah Agung membatalkan peraturan izin penyadapan ke Dewan Pengawas. Sudah terlambat, koruptor sudah senang, hampir setahun, bebas merdeka.

Walaupun izin penyadapan sudah tidak ada, tetap saja, pimpinan KPK harus lapor ke Dewan Pengawas, hanya saja, proses bisa dilanjutkan tanpa ada persetujuan dari Dewan Pengawas.

Cara baru untuk mengkerdilkan KPK dengan cara, seluruh petugas KPK dijadikan ASN (Aparatur Sipil Negara), sehingga seluruh petugas KPK, akan mengikuti perintah dari pemerintah, karena sebagai ASN.

Cara untuk memberantas orang-orang KPK yang tetap rajin dalam mencari kasus korupsi, dilakukan seleksi, agar orang-orang yang tidak sejalan dengan pemerintah bisa disingkirkan. Seleksi dengan Test Wawasan Kebangsaan (TWK), yang isinya seperti membenturkan agama dan pancasila.

Berbagai macam pertanyaan yang aneh, yang tidak ada hubungannya dengan wawasan kebangsaan ditanyakan. Yang pasti koruptor makin senang dengan adanya penyingkiran petugas KPK yang rajin mencari kasus KPK.

Pertanyaan aneh yang katanya menyangkut wawasan kebangsaan:

Semua orang china sama saja (setuju/tidak)
Kenapa umur diatas 30 belum menikah?
Kalau kamu jadi istri kedua saya gimana?
Kalau pacaran ngapain saja?
Pilih Pancasila atau Al Quran?
Mau lepas kerudung engga?
Mau terima donor darah dari beda agama lain atau tidak?
Mengucapkan hari raya ke umat agama lain atau tidak?
Guru ngajinya siapa?
Kalau agama alirannya apa?
Kamu kalau sholat pakai qunut engga?
Kamu kalau ikut pengajian aliran apa?

Pertanyaan diatas apakah ada hubungannya dengan wawasan kebangsaan/sejarah Indonesia?

Menurut Ahmad Dhani, seharusnya pertanyaannya seperti ini:

PKI itu pelaku G30S/PKI atau korban?
Minta maaf ke PKI perlu atau tidak?
Bahaya laten itu PKI atau Agama?
Pancasila atau TRI Sila / EKA Sila ?
Negara perlu peran agama atau tidak?
Pendidikan moral pancasila perlu dihapus atau tidak?
Partai paling korup PKS atau PDIP?
Islam yang “ASLI” itu Islam yang dibawa Nabi Muhammad SAW atau Islam Nusantara?
Pancasila itu lebih condong ke Islam atau Komunis?
NASAKOM itu sesuai dengan Pancasila atau tidak?

Nah, mana yang sesuai dengan wawasan kebangsaan Indonesia?

KPK nasibmu kini, apakah sesuai pesanan kerjaan, atau cuma jadi lembaga yang kurang berfungsi dalam pemberantasan korupsi karena sudah disetir pemerintah?

Hanya Jokowi yang bisa menaklukkan KPK, Presiden sebelumnya ngapain?

Baca Juga:
Profil Andre Rosiade (Partai Gerindra) Daerah Pemilihan Sumatera Barat I

Andre Rosiade, Politisi Gerindra yang Tak Takut Bersuara untuk Rakyat Sumbar

Politik      

7 Jun 2025 | 64


Profil Andre Rosiade (Partai Gerindra) Daerah Pemilihan Sumatera Barat I telah menjadi salah satu topik yang hangat diperbincangkan dalam ranah politik Indonesia. Andre Rosiade, yang ...

sinergi foundation terima penghargaan

Sinergi Foundation Raih 3 Penghargaan IFA Award 2024, Bukti Kompetensi Kelola Dana Umat

Pendidikan      

28 Jan 2025 | 121


Sinergi Foundation berhasil membuktikan kompetensi dan dedikasinya dalam mengelola dana zakat, infak, sedekah, dan dana kemanusiaan lainnya dari masyarakat. Tiga penghargaan yang dibawa ...

Kuliner di Indonesia yang Semakin Langka

Kuliner di Indonesia yang Semakin Langka

Kuliner      

16 Jun 2020 | 1559


Indonesia memiliki berbagai macam kuliner yang khas dan unik, hampir seluruh daerah yang ada di Indonesia memiliki kuliner khas mereka sendiri. Dan ternyata ada beberapa kuliner yang kini ...

Buzzer

Rahasia Kampanye Digital yang Sukses: Kombinasi Konten dan Buzzer Marketing

     

30 Maret 2025 | 83


Di era digital yang semakin maju, pemasaran memegang peranan penting dalam keberhasilan sebuah bisnis. Kampanye digital yang efektif memerlukan strategi yang matang dan eksekusi yang tepat. ...

Cara Membangun Branding Produk Untuk Pemula Pakai Ini

Dari Nama hingga Kemasan: Branding Produk Makanan yang Tepat

Tips      

6 Apr 2025 | 75


Dalam dunia bisnis, khususnya dalam industri makanan, membangun branding produk yang kuat merupakan salah satu faktor kunci untuk meraih kesuksesan. Dengan banyaknya produk yang beredar di ...

Cara Meningkatkan Interaksi Di Facebook Menggunakan Jasa Komentar

Banjir Komentar! Ini Dia Jasa Komentar Facebook Terbaik untuk Postinganmu

Tips      

10 Apr 2025 | 87


Di era digital saat ini, media sosial menjadi salah satu platform utama untuk berinteraksi dan berkomunikasi. Facebook, sebagai salah satu raksasa media sosial, menawarkan berbagai fitur ...

Copyright © Tolonglah.com 2018 - All rights reserved