Jangan main-main dengan stroke. Penyakit ini dikenal sebagai the silent killer, lantaran penyakit ini sangat berbahaya dan bisa membunuh secara diam-diam akibat kelumpuhan otak. Kalau tak menyebabkan kematian, stroke di usia bisa membawa dampak kecacatan bagi pengidapnya. Mengerikan, bukan?
Sebagian dari kita mungkin tak asing dengan stroke, tetapi bagaimana transient ischaemic attack (TIA) atau stroke ringan? Meski menyandang kata “ringan”, TIA tau stroke ringan tak boleh diabaikan. Sebab, bisa menimbulkan dampak serius di kemudian hari. Pertanyaannya, bagaimana sih cara mengatasi stroke ringan? Transient ischaemic attack
Sebelum mengetahui cara mengatasi stroke ringan, tak ada ada salahnya untuk berkenalan dulu dengan gejalanya. Gejala stroke ringan kebanyakan terjadi secara tiba-tiba. Boleh dibilang gejala stroke ringan atau TIA hampir serupa dengan stroke.
Bedanya gejala stroke ringan hanya berlangsung beberapa menit dan akan hilang dengan sendirinya dalam hitungan jam. Lalu, seperti apa sih gejala stroke ringan yang umumnya dialami oleh pengidapnya?
Nah, berikut beberapa gejalanya menurut ahli di National Institutes of Health :
Umumnya sekitar 70 persen gejala stroke ringan bisa hilang kurang dari 10 menit, atau 90 persen akan hilang kurang dari empat jam. Ingat, segeralah temui atau tanyakan pada dokter bilang mengalami gejala stroke ringan di atas. Kembali ke tajuk utama, bagaimana sih cara mengatasi stroke ringan?
Cara untuk mengatasi stroke ringan beragam. Penanganannya pada pengidapnya berebeda-beda, bergantung pada usia, penyebab stroke, dan kondisi medis pengidapnya. Penanganan stroke ringan ini bertujuan untuk mengobati gangguan yang memicu stroke ringan dan mencegah risiko terjadinya stroke yang lebih parah.
Lalu, seperti apa metode atau cara mengatasi stroke ringan?
1. Perubahan Gaya Hidup
Menurut ahli di National Institutes of Health, pengidap stroke ringan akan didorong untuk melakukan perubahan gaya hidup. Tujuannya jelas, untuk mengurangi risiko berkembangnya gejala TIA. Perubahan gaya hidup ini mencakup berhenti merokok, rutin berolahraga, dan megonsumsi makanan sehat atau bergizi seimbang.
2. Konsumsi Obat-obatan
Konsumsi atau terapi obat-obatan bertujuan untuk mengurangi risiko stroke akibat TIA. Obat-obatan yang diberikan seperti obat pengencer darah, misalnya aspirin atau coumadin, untuk mengurangi pembekuan darah. Di samping itu, ada pula obat antihipertensi, obat statin, atau obat antikaogulan yang mungkin diberikan oleh dokter.
3. Menyingkirkan Infeksi
Menurut ahli di American Stroke Association, beberapa penyebab TIA hanya bisa terlihat lewat pemeriksaan atau peralatan khusus di rumah sakit. Ketika TIA terjadi pada orang muda tanpa faktor risiko yang jelas, mereka mungkin dikirim ke ahli saraf untuk menelisik kondisinya lebih jauh. Ahli saraf nantinya akan melakukan tindakan ketika penyebabnya sudah diketahui. Misalnya, menyingkirkan vasculitis (peradangan pada pembuluh darah), diseksi arteri karotis, atau infeksi lainnya.
4. Operasi
Cara mengatasi stroke ringan juga bisa melalui operasi. Operasi ini biasanya dilakukan pada mereka yang mengalami penyumbatan arteri leher. Prosedur ini disebut dengan endarterektomi.
Itulah beberapa metode yang dapat dilakukan untuk mengatasi stroke ringan. Namun apabila tidak berangsur baik maka sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Apabila ingin mengetahui rekomendasi obat untuk mengatasi stroke, kunjungi situs https://pafikotakarangbaru.org/.
Manfaat Mudah Memaafkan Orang Lain
9 Okt 2022 | 563
Memaafkan artinya kamu melepaskan dendam, kesal, marah, dan kecewa pada orang lain. Bukan hanya sekedar kata, memaafkan berarti kamu sudah ikhlas. Tapi sayangnya tidak semua orang bisa ...
Gejala Penyakit Rematik dan Penanganannya
4 Jul 2024 | 155
Penyakit yang ditandai dengan nyeri sendi disebut dengan rheumatoid arthritis atau rematik. merupakan penyakit autoimun ketika sistem imun pada tubuh seseorang yang menyerang sel-sel ...
Berbagai Keuntungan Berinvestasi Bitcoin
4 Jul 2022 | 745
Harga Bitcoin pernah menyentuh US$66,900 atau setara Rp 945 juta pada Oktober 2021. Angka ini merupakan rekor tertinggi harga Bitcoin sepanjang sejarah. Bitcoin pun diprediksi bisa mencapai ...
Tips Membuat Wajah Awet Muda dengan Perawatan Masker Alami
2 Jul 2024 | 61
Kualitas kulit dapat menurun seiring bertambahnya usia. Menjadi lebih tipis, kehilangan lemak, dan tidak lagi tampak kencang dan sehalus dulu. Pembuluh darah dan tulang kamu juga dapat ...
Keunggulan Boarding School Dengan Sekolah Lainnya
9 Maret 2021 | 892
Untuk mempersiapkan generasi muda yang cerdas dengan berpegang teguh ilmu agama tidaklah mudah. Para orang tua tentu menginginkan kehidupan anaknya seimbang antara urusan dunia dan ...
Dwi Larso Calon Rektor ITB 2020-2025 Berdedikasi Tinggi
3 Okt 2019 | 1456
Institut Teknologi Bandung atau ITB beberapa hari lagi akan mengumumkan 10 calon Rektor yang rencananya akan diumumkan pada tanggal 10 Oktober 2019 dari 30 nomine yang mengikuti proses ...